Garuk Tanah.com – Honda CRF250L dijual oleh PT Astra Honda Motor (AHM) dengan banderol Rp 79,9 juta (OTR Jakarta), ternyata memiliki spesifikasi ala motor sportbike. Mesin satu silinder CRF250L terbilang kencang untuk motor adventure ternyata memiliki mesin berbasis CBR250R dengan khasnya DOHC 5 katup dan sistem injeksi PGM-FI dari Honda.
Meski mesin CRF250L sama persis dengan mesin CRF250 Rally,namun soal karakternya berbeda. Dikumpulkan dari pengendara yang telah mencoba CRF250L dan CRF250 rally memiliki perbedaan pada Tputaran tenaga awal dan bawah yang jauh lebih galak dibandingkan dengan CRF250 Rally. Ketika dibawa berkendara kurang lebih pada putaran 4.000 rpm, motor akan mendorong mengajakan dinaikannya rpm.
CRF250L diklaim memiliki tenaga maksimum 25,7 dk saat berada di 8.500 rpm, dan tenaga minimum 6.500 rpm dengan torsi 23,1 Nm. Motor offroad kelas menengah ini memiliki rasio kompresi 10,7:1 dan menggunakan bahan bakar minimum RON 90+.
Spesifikasi mesin tersebut ditopang oleh konstruksi overbore dengan ukuran bore x stroke 76 x 55 mm. membuat mesin CRF250L handal pada putaran bawah sampai menengah. Karakter CRF250L yang handal saat melintasi jalur terjal, powernya yang galak didukung bobotnya yang lebih ringan. Makanya, dibanding CRF250 Rally, akselerasi dan top speed CRF250L lebih cepat dibanding CRF250 Rally.
Racebox mencatat data CRF250L, saat ber akselerasi dengan kecepatan 0-60 km/jam, hanya butuh 3,02 detik, sedangkan CRF250 Rally berakselerasi 3,3 detik. Data akslerasi pad kecepatan 100 km/jam, CRF250L lebih cepat dengan catatan waktu 8,91 detik vs 9,1 detik yang diperoleh CRF250 Rally. Di uji pada trek lurus 402 meter, kecepatan CRF250L masih unggul dengan16,55 detik, dibanding CRF250 Rally 16,9 detik. dalam hal kecepatan maksimum, CRF250L lebih cepat dengan top speed, CRF250L diangka 138 km/jam, sedangkan CRF250 Rally maksimum 133 km/jam.
Meski ada efek kaki kanan pengendara terasa panas, penyebabnya di bagian kanan mesin ada radiator berikut extra fan dan leher knalpot. Ternyata alasanya, untuk mendapatkan suara mesin lebih halus, minim getaran dan lebih mudah pindah gigi dengan empuknya tuas persneling.
