Balapan Tersulit MXGP ATAU AMA Pro Motocross? Tom Vialle Berkomentar

GARUKTANAH.COM – Hijrahnya Tom Vialle setelah memenangkan dua gelar Juara Dunia MX2 ke AMA Pro Motocross, salah satunya adalah masih ingin menikmati balapan kelas 250cc. Peraturan FIM soal pebalap yang telah mendapat gelar Juara Dunia sebanyak dua kali harus naik kelas ke MXGP ( 450cc ).

Makanya, Tom Vialle memutuskan pindah berkarir dari Eropa ke Amerika Serikat dan tetap bersama tim Red Bull KTM. Peluang ekspresikan mental juaranya datang ke Amerika fokus untuk balapan Pro Motocross dan Supermotocross. Vialle juga mengaku akan mengambil momen tepat untuk mengikuti AMA Supercross.

Soal eksistensinya di kompetisi Motocross AMA, target pebalap kelahiran Perancis ini selalu berusaha memenangkan tiap putaran AMA Pro Motoross Championship. Dikutip dalam wawancara dikanal Youtube Josh Mosiman MXA, soal opininya dalam hal membandingkan kejuaraan AMA Motocross dan MXGP dari berbagai sudut.

Menurut Vialle, untuk Kejuaraan Eropa dan MXGP, jaluryang digunakan seluruh pebalap digaris yang sama. Juga kontur lintasanMXGP dan perwatan trek agak keras. Dalam dua hari kejuaraan, banyak sesi mulai dari free practise, Qualiflying Practice, Moto 1 dan Moto 2 yang dijalankan oleh tim dan pembalap. Jeda perhatian maintenance motor dan waktu istirahat pebalap lebih rapat. Soal peserta utama, biasanya berjumlah lebih kurang dari tiap putaran.  

Setelah mengikuti AMA Pro Motocross, Tom Vialle bilang berbeda di sisi peserta yang lebih banyak, variasi lintasan dengan obstacle berbeda dan pebalap menentukan jalur pilihan yang banyak memanfaatkan lebar sirkuit. Vialle juga merasakan daya saing di AMA Pro Motocross lebih keras, karena pesertanya juga terdapat pebalap Supercross, yang skill menaklukan rintangan lebih hebat. Dari tahapan perlombaan pebalap dan tim lebih leluasa mengatur waktu maintenance motor dan pebalap lebih banyak waktu memuihkan staminanya Teknis latihan bebas lebih lama waktunya.

Soal setingan suspensi, dibandingkan motor balap MXGP, untuk AMA Pro Motocross setelan suspensinya di naikkan. Lintasan AMA Pro Motocross membutuhkan setingan mesin dan lengan ayun berbeda setiap putaran.Juga uniknya, setiap tim wajib menyetok lengan ayun dan sasis berbagai versi. 

Makanya, soal setingan mesin untuk kompetisi Eropa dan Amerika berbeda, karena suhu udara, karakter lintasan. Vialle, enjoy dan fokus menikmati balapan AMA Pro Motocross yang lebih leluasa mengatur performanya. Vialle akan menikmati bersama motor KTM 250cc sampai dirinya benar-benar siap membesut motor 450cc, apakah masih bertahan di AMA atau kembali ke MXGP, kita tunggu keputusan Tom Vialle. Tetap Main Tanah Bersama GarukTanah.com. MNR

Credit Photo : MXA

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *